Reporter : Fahmi Achmad
Editor : Kholid Andika
___________________________________
Sidoarjo (Kabarpas.com) – SDN Karangbong, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo menerima kunjungan dari Tim Cha-ching Curriculum Internasional. Tim tersebut terdiri dari Direktur Eksekutif Prudence Fondation Marc Fancy, Management Advisor Prestasi Junior Indonesia Robert Gardiner, dan President Junior Achievement Asia-Pacific Vivian Lau.
Kepala SDN Karangbong Amansani menjelaskan, kedatangan mereka untuk mengevaluasi penerapan Cha-ching Curriculum di sekolahnya. Sebelumnya, tim Prestasi Junior Indonesia (PJI) yang menjadi bagian tim tersebut telah memantau dan mengevaluasi penerapan Cha-ching di sekolah itu.
“Kedatangan mereka untuk mengamati secara langsung penerapan Cha-ching di sini,” jelas Amansani kepada Kabarpas.com Sidoarjo, Rabu (13/09/2017).
Ia menambahkan, penerapan kurikulum itu mendapat respon baik dari peserta didik SDN Karangbong. Hal itu terbukti dengan antusiasme dan keaktifan mereka menerima materinya. Sehingga, tim prestasi junior memilih sekolah itu sebagai sekolah yang layak untuk dimonitor dan dievaluasi secara langsung oleh Tim Cha-ching Curriculum Internasional.
Materi pembelajaran Cha-ching kurikulum disajikan menggunakan perangkat audio-visual. Selain itu proses belajar mengajarnya dibagi menjadi menjadi 6 sesi dan 2 periode yang bertujuan untuk memetakan proses dan hasil pembelajarannya.
Orangtua peserta didik SDN Karangbong pun dilibatkan untuk mendukung dan mengevaluasi perkembangan anak-anak dalam mengelola keuangan. Hasil yang diharapkan yakni mereka rajin dan disiplin serta bijaksana dalam mengelola keuangan.
Program Cha-ching Curriculum merupakan hasil kerjasama Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dan Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo bersama Prestasi Junior Indonesia. Kerja sama tersebut ditandatangani pada Maret 2017 lalu.
Cha-ching Curriculum merupakan kurikulum berbasis pengelolaan keuangan. Isinya berupa bagaimana cara mendapatkan, menyimpan, membelanjakan, dan juga menyumbangkan. Targetnya adalah peserta didik minimal kelas 3 SD.
Ditemui di tempat berbeda, Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan dan Kebudayan Sidoarjo Samsul Huda menjelaskan, SDN Karangbong dipilih karena penerapan Cha-ching Curriculum didukung sepenuhnya oleh kepala sekolah. Hal itu dibuktikan dengan hasil verifikasi Tim (PJI) yang meliputi kelengkapan media, sarana, fasilitasi, dan cara penyampaian materinya. (fhm/lid).