Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

Sisi Lain · 16 Apr 2015 17:22 WIB ·

Cerita Sarnam Tiga Tahun Putus Komunikasi dengan Istrinya yang Jadi TKW


Cerita Sarnam Tiga Tahun Putus Komunikasi dengan Istrinya yang Jadi TKW Perbesar

 

Oleh : Shochibul Hujjah, Gondangwetan

 

(Kabarpas.com) – KESEDIHAN terpancar dari raut wajah Sarnam (68), begitu memulai bercerita tentang nasib istrinya, Sumiari (40) yang tak pernah kasih kabar kepadanya, sejak tiga tahun bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Arab Saudi.

“Istri saya berangkat ke Arab Saudi pada 4 April 2012 silam. Namun, hingga kini dia (Sumiarti.red) tidak ada komunikasi dengan saya. Jadinya saya tak mengetahui keberadaan dia seperti apa sekarang ini,” ucap Sarnam kepada Kabarpas.com, saat ditemui di rumahnya di Dusun Tampung, Desa Kalirejo, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, Kamis (16/04/2015) siang.

Ayah satu anak ini mengaku, hingga saat ini dirinya masih kebingungan tak tahu harus melakukan apa untuk mengetahui kejelasan nasib sang istri, yang sudah tiga tahun tak jelas nasibnya tersebut.

“Saya tidak tahu bagaimana kondisi dia saat ini. Sebab mau dihubungi juga tidak tahu nomornya. Sehingga saya hanya bisa mengadukannya ke kepala desa karena sudah tak tahu apa yang harus sayalakukan,” terangnya kepada Kabarpas.com

Ia menceritakan, kala itu istrinya berangkat ke Arab Saudi atas ajakan seorang calo bernama Maslahah, yang tak lain adalah warga setempat. Menurutnya, sang calo ini memang sudah beberapa kali memberangkatkan warga sekitar ke Arab Saudi, hanya dengan berbekal KTP dan Kartu Keluarga.

Sebenarnya saat itu Sarnam melarang istrinya pergi. Namun karena tergiur gaji besar, sang istri nekat. “Dia bilang ‘Aku mau ke Arab, mau cari uang besar ya saya nggak bisa melarang,” ucapnya.

Sarnam sudah mencoba menanyakan ihwal istrinya itu kepada sang calo. Akan tetapi, tak mendapat jawaban memuaskan dan semakin membuatnya panik. “Dia (Maslahah) malah bilang ‘istrimu kabur dari rumah majikan’ gitu aja,” kata Sarnam sambil menirukan perkataan Maslahah.

Sementara itu, kepala desa setempat, Nurul Huda mengatakan, bahwa Maslahah merupakan warga asli Kalirejo dan sekarang berdomisili di Jakarta. Saat pulang ia biasanya mengajak warga sekitar untuk bekerja ke Arab Suadi.

“Dia itu calo, banyak yang dibawa dia. Ia pulang saat akan mencari orang yang mau diajak ke Arab, nggak tahu saya apa perusahaannya,”

Selain itu, Huda juga mengaku, kalau dirinya sudah beberapa kali menelpon sang calo. Namun, hanya mendapat jawaban yang sama seperti kepada Sarnam. “Pada saya dia juga bilang Sumiari kabur, gitu aja,” pungkasnya. (***)

Artikel ini telah dibaca 10 kali

Baca Lainnya

Arifma MC Resmi Menjadi Bagian dari Hipapi Indonesia

8 Desember 2024 - 21:34 WIB

Lebih Dekat dengan Adinda Denisa, Bendahara Umum HIPMI Kota Pasuruan yang Kini Jadi Pimpinan Dewan Termuda

6 Oktober 2024 - 11:48 WIB

Berkah Agustusan, Persewaan Kostum Karnaval di Pasuruan Banjir Pesanan

15 Agustus 2024 - 22:01 WIB

Cerita Naurah Elysia Ashifa Prastyo Terpilih Wakili Kabupaten Pasuruan di Ajang Duta SMP 2024

19 Juli 2024 - 19:26 WIB

Muhammad Rizky, Pemuda Asal Pasuruan Terpilih Wakili Jawa Timur di Ajang Duta Inspirasi Indonesia

16 Februari 2024 - 11:10 WIB

Hati Suhita; Kolaborasi Dunia Pesantren dan Falsafah Jawa

14 April 2023 - 14:57 WIB

Trending di Sisi Lain