Pasuruan, Kabarpas.com – Warga Desa Pleret, Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan, digegerkan dengan penemuan sesosok balita yang tewas hanyut di sungai Welang, Desa Pleret, Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan pada Selasa (4/7/2023).
Balita berinisial MI, (3) tersebut ditemukan dalam kondisi sudah bibir membiru. Balita ini ditemukan warga sekitar pukul 15.00 WIB.
Terlihat balita berjenis kelamin laki laki ini di mengapung di aliran sungai Welang.
Tepat di Lohduwur Kidul, Desa Pleret, balita tersebut diselamatkan oleh anak-anak desa yang sedang bermain voli.
“Tadi pas main ada ibu-ibu bilang ada anak hanyut di sungai. Terus pas kita lihat benar ada yanghanyut,” ujar M Pratama ardiandyah, 14, anak asal Kecamatan Gondangwetan.
Dua orang anak-anak tersebut langsung turun ke pinggir sungai. Mereka menarik jasad balita tersebut dari sungai. Namun sayang nyawa balita tersebut sudah tak terselamatkan.
“Tadi kelihatan anak kecil pakai baju merah dan pempers. Ditarik sama dua temen saya dibawa ke atas,” ungkapnya.
Jenazah balita tersebut kemudian dievakuasi warga ke Balai Desa Pleret.
Kepala Desa Pleret, Budiono mengatakan tidak lama setelah evakuasi, dia melihat beberapa anak berlari-lari menyusuri sungai. Ketika ditanya, anak-anak asal Desa Warungdowo, Kelurahan Pohjentrek ini mengaku mencari balita yang hanyut di sungai.
“Mereka langsung saya ajak ke balai desa dan membenarkan kalau korban dari Warungdowo,” ujar Budiono.
Menurut Budiono, pihak orang tua korban juga telah datang ke balai Desa Pleret untuk memastikan balita tersebut adalah anaknya. Kakek korban sempat pingsan melihat cucunya meninggal dunia.
“Balitanya tadi sempat dibawa ke klinik di dekat sini. Terus sama pihak polisi dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum,” ungkapnya. (emn/ian).