Bangil (Kabarpas.com) – Musim kemarau panjang tahun ini, ternyata mendatangkan banyak berkah tersendiri bagi para petani garam di sejumlah wilayah pesisir Kabupaten Pasuruan. Pasalnya, hasil panen garam mereka pada kali ini mencapai 10 ribu ton.
Para kelompok petani garam yang mendapatkan keberkahan tersebut, tersebar di Desa Raci, Kecamatan Bangil, Desa Gerongan, Kecamatan Kraton, serta Desa Tambaklekok, Kecamatan Lekok.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pasuruan, Slamet Nurhandoyo mengatakan, sebanyak 10 ribu ton garam yang sudah dipanen itu, merupakan akumulasi dari panen yang mulai dilakukan sejak September lalu. Dia berharap, panen garam dapat berlangsung sebelum hujan turun, sehingga dapat mencapai target tahun ini.
“Semoga pada panen ini bisa terus berlangsung sampai benar-benar memenuhi target produksi sebesar 18 ribu ton, sebagaimana yang ditetapkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan,” terangnya kepada Kabarpas.com, saat ditemui di kantornya. Jumat, (24/10/2014)
Sementara itu, di tempat terpisah, seorang petani garam asal Desa Raci, Nurul Yaqin (29), mengaku telah panen sebanyak 60 ton/hektar dalam sebulan terakhir. “Alhamdulillah, cuacanya sangat mendukung, sehingga kami bisa memanen garam lebih banyak daripada tahun lalu yang hanya sampai setengahnya saja,” kata Yaqin sambil tersenyum lebar. (iim/sym).