Reporter : Joko Santoso
Editor : Titin Sukmawati
Pasuruan, Kabarpas.com – Yayasan Stapa Center mengadakan kegiatan English Competition, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris bagi siswa-siswi SMA.
Acara ini digelar di MA Darut Taqwa, tepatnya berlokasi di Dusun Pandean, Desa Sengonagung, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Sabtu,(07/04/2018)
Direktur Yayasan Stapa Center, Agus Rahmatulloh menjelaskan, program ini merupakan salah satu upaya untuk ikut berkontribusi dalam menyiapkan generasi muda, utamanya generasi muda NU dalam menghadapi era globalisasi.
“Program ini terlaksana atas kerjasama Sampoerna Untuk Indonesia dengan Yayasan Stapa Center dan didukung penuh oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama,” katanya kepada Kabarpas.com, saat ditemui di sela-sela acara.
Dalam rangkaian acara English Competition tersebut, terdapat empat kategori lomba yaitu Speech Contest, Story Telling, Art Performance dan Writing.
“Wilayah program ini meliputi tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Pasuruan, Jombang, dan Jember. Di masing-masing kabupaten dipilih 5 Sekolah setingkat SMA berbasis NU. Dan sekolah yang diseleksi hanya 40 siswa sebagai peserta program ini. Sehingga total terdapat 600 peserta yang mengikuti program tersebut,” tegasnya.
Untuk di Kabupaten Pasuruan, ia mengatakan bahwa ada lima sekolah yang menerima program ini. Yakni, MA Darut Taqwa Purwosari, MA Ma’arif Sukorjo, MA Hasan Munadi Beji, MA Darul Ulum Rejoso, dan MA NU Lekok.
“Upaya yang dilakukan melalui program ini sejalan dengan visinya, yaitu memperjuangkan keadilan sosial dan kemakmuran di Indonesia melalui pendidikan,” ujar pria yang pernah menjabat sebagai Ketua Lakpesdam NU Bangil tersebut.
Selain itu, ia juga berharap ke Yayasan STAPA Center, agar melalui program ini dapat diaplikasikan sendiri oleh setiap masing-masing sekolahan yang telah dipilih.
“Baik dalam hal metode maupun silabus yang telah dipakai, tentu program ini bukan sesuatu yang sempurna. Tetapi jelas memiliki beberapa sisi yang positif,” tutupnya. (jok/tin).