Reporter : Moch Wildanov
Editor : Agus Hariyanto
Probolinggo, kabarpas.com – Warga Desa Tamansari dan Watuwungkuk, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, mengaku terpapar abu Vulkanik Erupsi Gunung Semeru. Paparan abu vulkanik dalam intensitas tipis dirasakan warga pedih di mata dan menempel di tanaman bawang serta di jok sepeda motor.
Salah satu warga Sumberkepoh, Arifin (45) mengatakan abu vulkanik gunung Semeru sepertinya sampai di daerah Probolinggo.
“Sepeda motor saya saat diparkir di halaman rumah, joknya penuh dengan abu letusan gunung Semeru sekitar pukul 18.00 WIB,” ujar Arifin kepada wartawan Kabarpas.com biro Probolinggo. Sabtu (16/1/2021).
Bahkan hujan abu ini tambah Arifin, terasa pedih saat berkendara motor. “Saya tadi lupa nggak pakai kacamata hanya bawa maker saja , mata kok terasa pedih,” imbuhnya.
Hal senada juga dikatakan oleh, Suyono Wijaya salah satu petani bawang merah asal Desa Watuwungkuk yang mengaku tahunya ada hujan abu saat dirinya tengah berada di sawahnya.
“Saat itu saya sedang semprot bawang mas, tenyata banyak gugur debu yang bejatuhan dan abunya perih saat mengenai mata,” terangnya.
Hingga kini belum ada pernyataan resmi dari instansi terkait tentang dan berapa desa yang terpapar abu vulkanik. (wil/gus).