Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

Headline News · 15 Feb 2021 18:49 WIB ·

Bantuan Operasional Pendidikan untuk Ratusan Madrasah di Kota Pasuruan Diduga “Disunat”


Bantuan Operasional Pendidikan untuk Ratusan Madrasah di Kota Pasuruan Diduga “Disunat” Perbesar

Reporter : Hari Sudarmoko

Editor : Titin Sukmawati

Pasuruan, Kabarpas.com – Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) untuk ratusan lembaga pendidikan mulai dari pondok pesantren, madrasah hingga TPQ di Kota Pasuruan diduga dipotong untuk biaya administrasi dari lembaga penyalur di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pasuruan.

Ada sekitar 443 lembaga pendidikan agama di Kota Pasuruan yang menerima BOP dari pemerintah pusat selama masa pandemi Covid-19. Bantuan itu sejatinya untuk menunjang penyelenggaran pendidikan, dan bantuan yang diberikan yaitu berkisar Rp 10 juta hingga Rp 50 juta.

Kasi Intel Kejari Kota Pasuruan, Wahyu Susanto, mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan pengumpulan bahan dan keterangan BOP pemerintah pusat dengan total anggaran sekitar Rp 4 miliar. Menurutnya, sejak Januari 2021 lalu, puluhan saksi dari lembaga penerima bantuan telah diminta keterangannya.

“Kami sudah meminta keterangan dari para saksi. Karena melibatkan ratusan orang saksi, dan seluruh jaksa Kejari Kota Pasuruan masuk dalam tim penyelidikan,” terangnya.

Sementara itu, Direktur Pusat Studi Advokasi dan Kebijakan (Pusaka), Lujeng Sudarto saat mendatangi Kantor Kejaksaan Negeri Kota Pasuruan pada Senin (15/02/2021) siang, memberikan dukungannya atas gerak cepat penyidik Kejari yang memeriksa dugaan korupsi pada lembaga Kemenag yang menjadi panutan moral ummat. Pihaknya akan mengawal dugaan penyimpangan yang dilakukan pada saat masa krisis pandemi Covid-19.

“Sangat ironis, terjadinya penyimpangan ini justru melibatkan lembaga yang seharusnya menjadi panutan moral ummat. Penyidikan ini harus mengungkap pada aktor intelektual penyunatan anggaran BOP pesantren dan madrasah,” pungkas pria yang karab disapa Kang Lujeng tersebut. (Dar/Tin).

Artikel ini telah dibaca 11 kali

Baca Lainnya

Upaya Perlindungan Anak di Kota Pasuruan Mendapat Apresiasi dari UNICEF

28 Maret 2024 - 16:11 WIB

Pekan Panutan Pajak, Mas Adi Tekankan Pentingnya Kesadaran Membayar Pajak 

28 Maret 2024 - 09:15 WIB

Pemkot Pasuruan Serahkan Bantuan Cadangan Pangan kepada Warga Penerima Manfaat

27 Maret 2024 - 12:05 WIB

Gus Ipul Berharap BPR Kota Pasuruan Lebih Inovatif dan Produktif dalam Mendapatkan Kepercayaan Masyarakat

26 Maret 2024 - 14:22 WIB

Buka Musrenbang RKPD 2025, Gus Ipul Soroti Optimalisasi Wisata Religi di Kota Pasuruan

21 Maret 2024 - 18:00 WIB

Mas Adi Apresiasi Pasuruan Inspiratif Gelar Bukber Lintas Agama

18 Maret 2024 - 23:18 WIB

Trending di Kabar Pasuruan