Gempol (Kabarpas.com) – Hujan deras yang menguyur wilayah Gempol selama tiga hari terakhir ini, membuat tanah longsor dan sebuah jembatan yang menghubungkan dua desa di Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan ambrol.
Pantauan Kabarpas.com di lokasi, jembatan dengan lebar 4 meter yang menghubungkan antara Desa Kepulungan dengan Desa Wonosari di kecamatan setempat itu nyaris putus.
“Akibat ambrolnya jembatan inni, warga harus rela berjalan kaki bila mau menuju ke jalan raya Surabaya – Malang. Karena jembatan ini adalah satu-satunya di desa sini,” ucap Hasan, salah satu warga sekitar kepada Kabarpas.com saat ditemui di lokasi, Selasa (09/12/2014).
Meski demikian, warga dengan gotong royong memberi batas pagar jembatan dengan alat seadannya yaitu bambu, hal itu dilakukan karena warga kwatir ada pemakai jembatan yang terperosok ke dalam air sungai dengan kedalaman puluhan meter tersebut.
Selain itu, warga setempat juga berharap kepada pemerintah agar jembatan yang baru diresmikan Pemkab Pasuruan dengan menelan biaya anggaran mencapai ratusan juta rupiah itu, bisa dapat segera diperbaiki.
“Karena kalau tidak segera diperbaiki, takutnya ambrolnya bertambah parah. Dan warga yang ada keperluan di luar kota, justru malah harus muter melewati desa tetangga sejauh 7 meter,” pungkasnya. (har/uje).