Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

KABAR NUSANTARA · 9 Nov 2025

Presiden Prabowo Resmikan Stasiun Tanah Abang Baru, PTPP Tegaskan Komitmen Dukung Modernisasi Transportasi Publik


Presiden Prabowo Resmikan Stasiun Tanah Abang Baru, PTPP Tegaskan Komitmen Dukung Modernisasi Transportasi Publik Perbesar

Jakarta, Kabarpas.com – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto hari ini meresmikan Stasiun Tanah Abang Baru, menandai babak baru modernisasi sistem transportasi publik perkotaan di Jakarta. Proyek ini dikerjakan oleh PT PP (Persero) Tbk (“PTPP”) sebagai kontraktor utama dengan dukungan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, dan menjadi salah satu proyek strategis nasional dalam mendukung konektivitas antarmoda di kawasan Jabodetabek.

Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menegaskan pentingnya peningkatan infrastruktur transportasi publik untuk mendukung mobilitas masyarakat perkotaan yang efisien dan manusiawi. Beliau menyebut sistem perkeretaapian nasional melayani sekitar 486 juta penumpang per tahun, sehingga perbaikan kenyamanan, kapasitas, dan keandalan layanan menjadi fokus utama pemerintah selain bidang pangan, energi, dan air.

“Kereta api dan semua transportasi massal (mass transit system) itu adalah bagian dari kehidupan masyarakat modern yang sangat strategis dan vital. Kereta api Indonesia dan semua sistemnya mengangkut 486 juta per tahun; sistem kereta api kita ini akan menjadi fokus perhatian dari program pemerintah yang saya pimpin,” ucap Presiden Prabowo pada acara peresmian.

Proyek Peningkatan Stasiun Tanah Abang Tahap I (Pekerjaan Bangunan dan Rel) memiliki nilai kontrak sebesar Rp309 miliar (termasuk PPN). Dalam proyek ini, PTPP membangun dua jalur rel baru, memperlebar peron penumpang, serta meningkatkan fasilitas pendukung seperti  area tunggu, sistem keamanan, dan sirkulasi pejalan kaki. Hasilnya, kapasitas layanan meningkat dua kali lipat, dari semula sekitar 150.000 menjadi 300.000 penumpang per hari.

Saat ini, Stasiun Tanah Abang melayani rata-rata 36.000 penumpang keluar-masuk dan lebih dari 100.000 penumpang transit setiap hari. Dengan selesainya tahap pertama ini, kepadatan di jam sibuk diharapkan dapat terurai, sekaligus memperkuat integrasi transportasi massal seperti KRL, LRT, MRT, TransJakarta, dan moda pengumpan lainnya.

Corporate Secretary PTPP, Joko Raharjo, menyampaikan rasa bangga atas kontribusi PTPP dalam proyek yang memiliki dampak sosial besar bagi masyarakat perkotaan. “Sebagai perusahaan konstruksi nasional, PTPP bangga dapat berkontribusi langsung dalam modernisasi transportasi publik Indonesia. Pembangunan Stasiun Tanah Abang Baru adalah wujud nyata peran BUMN dalam menghadirkan mobilitas masa depan yang lebih efisien, inklusif, dan berkelanjutan,” ujar Joko.

Proyek ini menjadi bagian dari langkah strategis pemerintah dalam memperkuat sistem transportasi publik berbasis rel, sekaligus mendukung pengembangan kawasan Transit-Oriented Development (TOD) yang menjadi prioritas pembangunan perkotaan modern. Fasilitas stasiun yang kini lebih modern, aman, ramah pengguna, dan berdaya tampung tinggi menjadi simbol transformasi sistem perkeretaapian nasional menuju era konektivitas perkotaan yang cerdas dan hijau.

Pembangunan ini sekaligus menjadi langkah nyata PTPP dalam mendukung Asta Cita Pemerintah, khususnya dalam memperkuat infrastruktur nasional dan pemerataan pembangunan yang berkeadilan serta mewujudkan Indonesia maju dan berkelanjutan. Melalui proyek ini, PTPP menegaskan komitmennya dalam mendukung agenda nasional menuju transportasi publik yang efisien, rendah emisi, dan ramah lingkungan.

“Dengan pengalaman panjang dan kapabilitas tinggi di sektor konstruksi transportasi, PTPP berkomitmen menjadi mitra utama pemerintah dalam mewujudkan sistem mobilitas nasional yang cerdas, hijau, dan berorientasi pada kenyamanan masyarakat,” tutup Joko.

–SELESAI–

Tentang PT PP (Persero) Tbk

PT PP (Persero) Tbk (kode emiten: PTPP) merupakan salah satu perusahaan konstruksi dan terkemuka di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1953. Saat ini, PTPP memiliki 7 (tujuh) lini bisnis yang terintegrasi mulai dari Upstream, Middlestream sampai dengan Downstream, yang meliputi: Energi, Properti, Infrastruktur, Jasa Konstruksi, Engineering, Procurement and Construction (EPC), Peralatan Berat dan Pracetak. PTPP memiliki jejak rekam yang solid dan berhasil memenangkan penghargaan atas proyek-proyek konstruksi Pelabuhan, Pembangkit Listrik, Airport, Bendungan, dan Gedung di Indonesia. PTPP merupakan pionir untuk konsep Eco-Friendly Green Building di Indonesia yang telah memenangkan beberapa penghargaan lokal dan internasional atas hasil karyanya. PTPP mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 9 Februari 2010, dengan kepemilikan publik sebesar 49%. Pada tahun 2015, PTPP mencatatkan saham entitas anak PT PP Properti Tbk (kode emiten: PPRO) di Bursa Efek Indonesia sebanyak 35%. Untuk mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan di masa depan, PTPP berekspansi di sektor Energi dan Infrastruktur di tahun 2016. Pada tahun 2017, entitas anak yang bergerak sebagai kontraktor berbasis peralatan berat PT PP Presisi Tbk (kode emiten: PPRE) melantai di Bursa Efek Indonesia dengan melepas 23% saham ke publik. Untuk menghadapi era Industry 4.0, PTPP melakukan strategi operasional excellence dengan menerapkan sistem informasi yang handal, yaitu ERP sebagai enterprise system utama yang didukung berbagai aplikasi penunjang operasional dalam menjawab tantangan dan kebutuhan perusahaan kedepan. PTPP juga menerapkan penggunaan Building Information Modeling (BIM) serta penguasaan teknologi baru lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan kecepatan, akurasi dan efisiensi serta menjadi perusahaan yang unggul serta excellence.

Press release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

AnyMind Group raih sertifikasi Lazada Star Enabler untuk pasar Indonesia

10 November 2025 - 00:49

Kendala di Rumah Saat Musim Hujan, Sudah Siapkan Biayanya?

10 November 2025 - 00:37

Kementerian PUPR Bangun Jalan KSPP Wanam-Muting Segmen II Papua Selatan

10 November 2025 - 00:22

KAI Daop 8 Surabaya Hadirkan KA Tambahan Selama November 2025, Perjalanan Semakin Fleksibel dan Nyaman

9 November 2025 - 20:59

Sekda Jupriono Paparkan Deretan Agenda Akhir Tahun Jember di Pro Gus’e Update

9 November 2025 - 09:57

Data Calon Penerima Beasiswa Cinta Bergema Dibuka ke Publik, Pemkab Jember Ajak Warga Ikut Mengawasi

9 November 2025 - 09:55

Trending di KABAR NUSANTARA