Reporter: Sugeng Hariyono
Editor: Ian Arieshandy
Pasuruan, Kabarpas.com – Keluarga besar jurnalis Pasuruan Raya berduka. Salah satu wartawan senior, Abdul Kadir Zaelani, meninggal dunia pada Selasa (12/08/2025) malam dalam usia 57 tahun. Almarhum menghembuskan nafas terakhirnya setelah berjuang melawan sakit yang dideritanya selama bertahun-tahun.
”Dari keterangan keluarganya, Cak Kadir meninggal karena sakit,” ujar H. Muhammad Hidayat, rekan almarhum.
Pria yang akrab disapa Kaji Day ini menjelaskan, Abdul Kadir meninggal sekitar pukul 23.00 WIB. Sebelumnya, almarhum diketahui menderita sakit dan harus menjalani cuci darah. Jenazah almarhum sudah disemayamkan di rumah duka dan dimakamkan pada Rabu (13/08/2025) pagi pukul 08.00 WIB di kampung halamannya di Lumajang.
Menurut Kaji Day, Abdul Kadir dikenal sebagai jurnalis yang ulet dan memiliki jaringan luas. Almarhum mendedikasikan hidupnya pada dunia tulis-menulis, terutama saat ia berkarier puluhan tahun di media Memorandum.
”Cak Kadir adalah sosok jurnalis yang tajam dalam menulis berita, terutama berita peristiwa dan kriminal,” kenang Kaji Day.
“Ia mendedikasikan hidupnya pada dunia tulis-menulis,” sambungnya.
Kepergian almarhum yang akrab disapa Pak Dhe Kadir tersebut meninggalkan duka mendalam bagi rekan-rekan jurnalis di Pasuruan. Ia dikenang sebagai sosok yang gigih dan berdedikasi tinggi dalam menjalankan profesinya.
“Beliau orang baik. Beliau mendedikasikan hidupnya pada dunia tulis menulis dan dikenal humble serta mudah bergaul dengan siapa saja baik wartawan muda maupun senior,” ujar Ziaul Haq, Ketua PWI Pasuruan. (emn/ian).