Menu

Mode Gelap
Wujudkan Mimpi Pebasket Muda Jatim, MPM Honda Jatim Gelar Honda DBL 2023 East Java Series Dukungan Mas Dion Maju Cabup Pasuruan 2024 Kian Masif

KABAR NUSANTARA · 26 Apr 2025

Kemenag RI Turut Berduka Cita Atas Musibah di Gontor Cabang Magelang


Kemenag RI Turut Berduka Cita Atas Musibah di Gontor Cabang Magelang Perbesar

Jakarta, Kabarpas.com – Direktur Pesantren Kemenag RI, Basnang Said, menyampaikan duka cita yang mendalam atas musibah tanah longsor yang mengakibatkan robohnya tandon air di lingkungan Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 5 Darul Qiyam, Dusun Mangunsari, Desa Gadingsari, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, pada Jumat pagi (25/4), sekitar pukul 10.30 WIB.

Peristiwa ini terjadi secara tiba-tiba saat para santri tengah bersiap-siap untuk mandi menjelang pelaksanaan salat Jumat. Longsoran tanah di belakang kamar mandi asrama menyebabkan tandon air yang berada di atasnya roboh dan menimpa area kamar mandi yang saat itu tengah padat oleh aktivitas santri. Beberapa santri berhasil diselamatkan dan segera dilarikan ke rumah sakit, sementara sebagian lainnya sempat terjebak di dalam bangunan.

Berdasarkan laporan resmi dari pihak pesantren Darul Qiyam Gontor Magelang melalui Kankemenag Kab. Magelang, jumlah korban mencapai 29 orang, terdiri dari 16 santri yang menjalani perawatan inap di rumah sakit, 9 santri menjalani rawat jalan, dan 4 santri dinyatakan meninggal dunia.

“Kami sangat berduka atas peristiwa ini. Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Doa kami panjatkan untuk para santri yang wafat—semoga Allah SWT menerima mereka dalam kasih sayang-Nya dan menempatkan mereka di surga terbaik. Kepada para santri yang dirawat, kami doakan segera sembuh. Untuk keluarga yang ditinggalkan, semoga diberi kekuatan dan keikhlasan,” ungkap Dr. Basnang Said dalam pernyataan resminya.

Basnang juga menyampaikan apresiasi kepada para ustadz, petugas BPBD, Damkar, kepolisian, tenaga medis, dan relawan yang sigap memberikan pertolongan pertama serta mengevakuasi para korban ke Rumah Sakit Merah Putih dan fasilitas kesehatan terdekat.

“Kami mendukung sepenuhnya langkah investigasi oleh pihak terkait. Ini adalah musibah yang tak diharapkan, dan menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya pengawasan keselamatan di lingkungan pendidikan,” tambahnya.

Direktur pesantren juga mengajak masyarakat luas untuk bersama-sama mendoakan para korban serta memperkuat solidaritas dan semangat gotong royong.

“Pesantren bukan hanya tempat belajar, tetapi juga rumah bersama. Mari kita jaga bersama keselamatannya, demi generasi masa depan yang tumbuh dalam keamanan, ilmu, dan kasih sayang,’ pungkasnya. (np/ian).

Artikel ini telah dibaca 30 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

11 Tanaman Herbal untuk Nyeri Otot dan Sendi: Manfaat dan Khasiat nya

26 April 2025 - 15:29

Planar: Teknologi Audio Visual Terdepan Meningkatkan Produktivitas Lingkungan Kerja Modern

26 April 2025 - 14:23

PIK Avenue Rayakan Easter dengan Ceria Lewat Kikio Easter: Bloom dan Hop

26 April 2025 - 11:59

India dan Indonesia Perkuat Hubungan Strategis Lewat Dialog Perencanaan Kebijakan di Jakarta

26 April 2025 - 11:25

Hari Bumi di Marianna Resort: Aksi Nyata Pelestarian Alam Bersama Sarah Pandjaitan dan Pemerintah Setempat

26 April 2025 - 10:32

Menteri BUMN Tinjau Kesiapan Operasional Bali International Hospital: RS Berstandar Internasional Siap Layani Masyarakat

26 April 2025 - 09:23

Trending di KABAR NUSANTARA