Reporter : Sigit Purbo
Editor : Agus Hariyanto
Pasuruan, Kabarpas.com – Peran andil untuk pelestarian lingkungan dengan menjaga lingkungan kawasan hutan kembali dilakukan PT. Tirta Sukses Perkasa Sukorejo. Perusahaan produsen air mineral dalam kemasan berlabel Club, tahun ini menanam 33 ribu bibit tanaman di Seroto petak lahan produksi, blok Presil. Sedangkan tanaman Foroasi diblok Tenggiling Watu Loncong lahan Perhutani dengan luasan 40 hektar.
Penanaman terbagi menjadi tiga tahap yang diawali di bulan Desember 2018 dengan menanam 11.000 bibit tanaman hutan. Disusul bibit tanaman buah buahan seperti Alpukat, jeruk, durian dan cengkeh. Disusul bulan Februari 2019. Seperti dikatakan Diono Mangkubumi dari yayasan Satu Daun selaku pihak pelaksana, bahwa penanaman bibit Foroasi berlokasi di Seroto petak hutan lahan produksi blok Presil.
“Dari bulan Desember tahun 2018 sampai bulan September ini sudah 22 ribu bibit yang kita tanam dilahan Perhutani dan penanaman ini kita melibatkan petani kawasan lereng gunung Arjuna,” tutur Diono kepada Kabarpas.com.
Dipilihnya bibit tanaman buah menurut kepala pabrik PT. Tirta Sukses Perkasa, Cahyo, karena tanaman tersebut bisa bertahan hingga puluhan tahun dan mampu menjaga dari ancaman bencana longsor. Selain itu buah yang dihasilkan bisa dimanfaatkan oleh petani pengelola lahan.
“Kegiatan ini adalah bagian dari kepedulian Kita sebagai perusahaan untuk menjaga kelestarian alam khususnya lereng gunung Arjuna, dan tidak alamnya saja tetapi kita berharap bisa ke masyarakatnya para petani terbantu pendapatan masyarakat lereng gunung Arjuna dengan menanam bibit pohon produktif,” papar Cahyo.
Dalam kesempatan acara gerakan penanaman yang dihelat di Balai Dusun Tegal Kidul, Kamis (3/10/2019), Cahyo menyampaikan bahwa untuk tahap akhir tahun ini penanaman 11.000 bibit akan dilaksanakan pada bulan Desember mendatang dengan pertimbangan cuaca kemarau.
Acara yang dihadiri Kepala Desa Jatiarjo, Sareh, serta masyarakat dan petani ini, PT. Tirta Sukses Perkasa menyerahkan bantuan dana kepada kelompok Pemuda usaha Dusun Tegal Kidul Desa Jatiarjo, Kecamatan Prigen. Bantuan itu untuk pengembangan hasil pertania, kopi, kripik dengan harapan peningkatan ekonomi. (git/gus).