Probolinggo (Kabarpas.com) – Berbagai kegiatan dilakukan masyarakat dalam menyemarakkan malam pergantian tahun. Salah satunya seperti yang ada di Kabupaten Probolinggo. Ratusan orang menyemarakkan malam tahun baru itu, dengan mengikuti Hadrah on The Street.
Pantauan Kabarpas.com di lokasi, ribuan peserta hadrah berjalan di Jalan Raya PB Sudirman Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. Para peserta diiringi pawai obor yang terdiri dari 145 kelompok hadrah, dari 24 Kecamatan se-Kabupaten Probolinggo.
Arak-arakan hadrah digelar tepat pada malam tahun baru. Hal itu dilakukan untuk menyiasati adanya balapan motor liar yang biasa dilakukan muda-mudi pada malam tahun baru, serta pesta minuman keras (Miras).
Kirab obor dan hadrah tersebut, dilepas dari depan Kantor Pemkab Probolinggo. Pagelaran yang baru pertama kali diadakan di Kota Kraksaan ini, memantik perhatian dan menjadi tontonan warga dan pengendara yang melintas.
Sriwati, warga Kota Kraksaan mengaku, kalau acara ini adalah suatu kejutan bagi masyarakat. Ia mengatakan, lebih baik diadakan acara semacam ini daripada konvoi motor dengan knalpot brong. Selain menghibur warga, acara hadrah ini berkesan religius dan tertib.
“Kalau bisa diadakan setiap tahun, biar tidak ada lagi bleyer-bleyeran motor knalpot brong yang menyebabkan keributamn. Acara ini sangat menarik dan menghibur warga,” terangnya kepada Kabarpas.com. Kamis, (31/12/2015).
Sementara itu, Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari mengungkapkan, acara yang diikuti ratusan kelompok hadrah tersebut sudah direncanakan jauh sebelumnya. Agar kondisi Kota Kraksaan pada malam tahun baru benar-bemar kondusif dari hal-hal yang bersifat negatif. “Ini merupakan suatu inisiatif baru yang kami lakukan. Salah satu tujuannya ialah untuk menghindari dari tindak kriminalitas yang biasa terjadi pada malam tahun baru,” pungkasnya. (har/gus).