Pasuruan (Kabarpas.com) – Memasuki musim penghujan yang biasanya identik dengan terjadinya bencana alam. Yakni, seperti banjir, tanah longsor hingga puting beliung. Membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan langsung bergerak untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam tersebut, yaitu dengan cara menggelar Apel Kesiapsiagaan bencana.
Apel Kesiapsiagaan bencana itu sendiri berlangsung di Lapangan Martopuro, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Senin (28/12/2015) pagi. Dan dipimpin langsung oleh Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf.
Dalam apel tersebut, diikuti oleh Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kabupaten Pasuruan. Dan diikuti oleh sejumlah anggota TNI, POLRI, BPBD, TAGANA, PMI, LINMAS, SATPOL PP, dan para relawan siaga bencana.
Pada kesempatan itu, Bupati Irsyad Yusuf menyampaikan dalam sambutannya, agar semua pihak harus siap siaga dalam menghadapi terjadinya bencana alam, yang datang secara tiba-tiba.
“Semuanya harus siap siaga, baik personil maupun peralatannya. Karena bencana alam terjadinya sewaktu-waktu, sehingga penanganan terhadap bencana tersebut harus cepat dan terkoordinasi,” kata Bupati Irsyad dalam sambutannya.
Lebih lanjut Irsyad menambahkan, kalau penanganan bencana alam itu merupakan tanggung jawab semua elemen masyarakat. “Namun Pemkab Pasuruan telah memfasilitasi semua sarana, prasarananya, logistik bencana, evakuasi, dan permasalahan pasca bencana,” imbuhnya.
Meski begitu, ia mengatakan, bahwa untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam. Maka yang diperlukan adalah kesadaran masyarakat, untuk menjaga kebersihan lingkungannya masing-masing. Selain itu, Irsyad pun juga memerintahkan kepada dinas terkait, agar melakukan koordinasi terkait bencana erupsi Gunung Bromo yang saat ini terjadi.
“Saya minta kepada Dinkes dan BPBD agar selalu menyediakan serta menyiapkan masker. Selain itu untuk daerah yang terdampak erupsi Gunung Bromo, agar selalu dipantau aktivitas dan perkembangan peningkatan erupsinya,” pungkasnya. (ajo/gus)