Pasuruan (Kabarpas.com) – Tiga pelajar di salah satu SMA Negeri di Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan terlibat kecelakaan di jalan raya Malang-Surabaya, tepatnya yaitu di Desa Karangrejo, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan. Akibatnya, satu dari ketiga pelajar tersebut tewas mengenaskan di lokasi kejadian. Sedangkan dua pelajar lainnya mengalami luka kritis dan harus dirawat di rumah sakit terdekat.
Korban tewas diketahui bernama Agung Wahyu Novianto, (15), warga Desa Kejapanan, Kecamatan Gempol, Kabupaten setempat. Pasca kejadian, jenazah korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek.
Korban yang masih duduk di bangku kelas X SMA ini tewas mengenaskan, dengan kondisi bagian kepalannya pecah, usai terlindas ban truk gandeng bermuatan tebu yang disopiri oleh Suroso, (45), warga Malang.
Menurut seorang saksi mata bernama H. Ari menceritakan, kecelakaan berawal saat korban sepulang dari sekolah itu sedang membonceng dua orang temannya, dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat dari arah selatan-utara.
“Saat berusaha nyalip truk tronton muatan rokok yang ada di depannya korban jutsru malah tertabrak kendaraan tersebut. Hingga motor yang dikendarai korban terpental ke kiri jalan,” ujarnya.
Ia menambahkan, pada saat korban terjatuh bersama motornya, tiba-tiba dari arah belakang melaju kencang truk gandeng muatan tebu, yang saat itu langsung melindas kepala korban hingga tewas di lokasi kejadian.
“Tadi sopir truk gandeng muatan tebu itu sempat berusaha kabur. Namun, akhirnya berhasil dikejar warga dan langsung diserahkan ke petugas kepolisian yang saat itu berada di Poslantas Apollo,”pungkasnya. (ajo/uje).