Pasuruan (Kabarpas.com) – Sebanyak 160 prajurit korps marinir resmi pakai baret ungu. Itu setelah mereka usai mengikuti upacara pembaretan, yang berlangsung di Pantai Pasir Panjang, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Senin (10/08/2015) malam.
Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal TNI (Mar) Buyung Lalana, yang diwakili Komandan Pasmar-1 Kolonel Marinir Lukman Hasjim, memimpin langsung upacara pembaretan 160 prajurit Remaja Korps Marinir tersebut.
Dalam amanatnya yang dibacakan Komandan Pasmar-1, Komandan Korps Marinir mengatakan, upacara pembaretan tersebut merupakan salah satu bentuk kegiatan tradisi Korps Marinir sebagi implementasi dari pembinaan kultural. Selain itu, upacara pembaretan merupakan momentum penting dan memiliki nilai historis dalam perjalanan karir bagi setiap prajurit Korps Marinir.
Pemakaian baret ungu bagi prajurit Remaja Korps Marinir, lanjutnya, adalah titik awal memulai proses pengabdian kepada Negara dan bangsa melalui Korps Marinir TNI Angkatan Laut, sekaligus mengandung konsekuensi dan tanggung jawab untuk selalu berperilaku dan bertindak sesuai landasan moral prajurit Korps Marinir.
“Mulai saat ini, tumbuhkan dan pupuk kesadaran baru bahwa kalian sebagai prajurit Korps Marinir harus menjadi kebanggaan rakyat yang bisa diandalkan untuk menjaga kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegas orang nomor satu dijajaran Korps Marinir tersebut.
Komandan Korps Marinir juga menyampaikan bahwa untuk mendapatkan baret ungu kebanggaan tersebut, para siswa harus mampu melalui “Kawah Candradimuka” Korps Marinir, diantaranya melalui Pendidikan Komando (Dikko) untuk menjadikan prajurit-prajurit Korps Marinir yang berani, tangguh dan pantang menyerah.
“Baret ungu yang telah kalian kenakan itu, bukan semata-mata hanya sebagai simbol belaka, akan tetapi merupakan lambang perwujudan kehormatan dan kebanggaan Korps Marinir,” tambahnya.
Selain itu, ia menambahkan kalau baret ungu juga mempunyai makna yang besar, sebagai hasil perjuangan dan pengabdian para pendahulu serta anugerah yang diberikan bangsa dan negara kepada Korps Marinir, yang sekaligus menjadi ciri khas prajurit Baret Ungu.
Sementara itu, pantauan Kabarpas.com, prosesi pembaretan diawali oleh KomandanPasmar-1 kepada perwakilan Perwira Remaja dan Bintara Remaja, kemudian dilanjutkan pemakaian baret kepada para Perwira dan Bintara Remaja.
Dalam kesempatan tersebut, Perwira Remaja dan Bintara Remaja juga unjuk kebolehan kolone senapan dan beladiri militer dihadapan para tamu undangan dan warga sekitar yang ikut menyaksikan rangkaian acara tersebut.
Upacara pembaretan ini dihadiri oleh Aspers Dankormar Kolonel Marinir Amir Faisol, Komandan Kolatmar Kolonel Marinir Imam Sopingi, Asops Danpasmar-1 Kolonel Marinir I Made Sukada, Aspers Danpasmar-1 Kolonel Marinir Sumantri, Komandan Menart-1 Mar Kolonel Marinir F. Simanjorang, Komandan Pusdikif Kodikmar Kolonel Marinir Suliono, Komandan Pusdikbanpur Kodikmar Kolonel Marinir Fajardan pejabat TNI–Polri wilayah Pasuruan,serta dihadiri oleh para keluarga prajurit Bintara Remaja mantan Dikmaba PK. Angkatan 34. (ajo/sym).